digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 1 Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 2 Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 3 Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 4 Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

BAB 5 Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

PUSTAKA Akbar Fakhrudin Wibisono
PUBLIC Open In Flipbook Roosalina Vanina Viyazza

Studi ini mengeksplorasi integrasi strategis dari prinsip-prinsip ekonomi sirkular (CE) yan terdapat di Margo Utomo Eco Resort, Dimana Maro Utomo merupakan sebuah bisnis agrowisata yang dikelola secara turn temurun oleh satu keluarga di Kalibaru, Jawa Timur, Indonesia. Meskipun resor tersebut telah mengadopsi berbagai inisiatif atau praktik keberlanjutan seperti pengomposan, penggunaan biogas terbatas, melakukan pembelian bahan baku dari vendor lokal, dan mempekerjakan sebaian besar pegawainya yang merupakan penduduk lokal Banyuwangi, upaya-upaya tersebut telah berkembang secara informal dan tidak memiliki pendekatan jangka panjang yang terstruktur. Dengan menggunakan metodologi studi kasus kualitatif yang mencakup wawancara pemangku kepentingan, observasi di tempat, dan diskusi kelompok fokus partisipatif, studi ini menerapkan alat-alat strategis seperti SWOT, PESTLE, dan Circular Economy Business Model Archetypes (Bocken et al., 2016) untuk mengidentifikasi tujuh strategi CE dalam spesifik konteks. Analisis Keputusan Multi-Kriteria (MCDA) kemudian juga digunakan untuk mengevaluasi strategi-strategi tersebut berdasarkan kelayakan, manfaat lingkungan, efektivitas biaya, jadwal implementasi, dan keselarasan dengan nilai-nilai resor. Analisis ini memprioritaskan tiga inisiatif utama: yan pertama memperluas infrastruktur untuk pengomposan, mengadopsi penyediaan amenities untuk tamu pada setiap kamar hotel atau resort fasilitas tamu yang dapat terurai secara alami, dan menerapkan sistem maintenance untuk resort itu sendiri dengan memanfaatkan kayu dari pohon yang menjadi salah satu sumber daya di Plantation Site - Margo Utomo. Tindakan-tindakan ini dipilih karena keseimbangannya antara dampak lingkungan yang nyata, kesesuaian operasional, dan keselarasan nilai yang para tamu inginkan terutama tamu dari mancanegara. Penelitian ini memberikan kontribusi pada literatur CE di sektor pariwisata dengan menawarkan model praktis yang dapat direplikasi oleh pelaku usaha kecil, serta menunjukkan bahwa dengan pendekatan yang kontekstual dan inklusif, resort kecil di daerah pedesaan pun dapat menjadi pelopor dalam transformasi pariwisata berkelanjutan secara autentik dan strategis.