digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR PUSTAKA Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN Brigitta Gladys Jerelyn
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Intubasi merupakan prosedur medis yang dilakukan untuk memastikan saluran napas pasien tetap terbuka, baik pada kondisi kegagalan pernapasan, maupun selama proses anestasi umum. Salah satu metode intubasi yang umum digunakan adalah Intubasi Endotrakeal (ETI). Metode ETI memastikan saluran napas pasien tetap terbuka dengan memasukkan tabung endotrakeal ke dalam trakea. Untuk mendukung keberhasilan metode ini, alat bantu seperti introducer atau bougie sering digunakan untuk mempermudah navigasi tabung endotrakeal menuju laring. Tim peneliti Institut Teknologi Bandung telah merancang bougie modern berbasis soft robot. Penggunaan soft robot dengan tingkat fleksibilitas yang tinggi menggantikan struktur pasif pada ujung distal bougie. Di sisi lain, alat ini masih bergantung pada microcontroller yang memerlukan daya listrik. Hal ini menjadi sebuah masalah karena akses daya listrik tidak selalu tersedia ketika kondisi darurat. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini akan berfokus pada perancangan sistem kontrol mekanik untuk mengoperasikan alat bantu intubasi berbasis soft robot yang sebelumnya telah dibuat. Sistem kontrol ini dirancang untuk beroperasi tanpa menggunakan daya listrik. Pada penelitian ini, penulis akan mendemonstrasikan metode manufaktur untuk menghasilkan purwarupa produk yang siap digunakan oleh tenaga medis. Setelah itu, penulis akan melakukan beberapa pengujian terhadap purwarupa produk. Parameter yang diperhatikan dalam pengujian adalah pergerakan dari alat bantu intubasi.