ABSTRAK Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan
COVER Varell Ferrandy T
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 2 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 3 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 4 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 5 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan BAB 6 Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan DAFTAR Varell Ferrandy T
PUBLIC Irwan Sofiyan
Pada prosedur operasi ataupun dalam kondisi darurat, intubasi endotrakeal (ETI)
dilakukan untuk menjaga stabilitas kondisi pasien, walaupun prosedurnya masih terindikasi
berisiko tinggi dan sulit. Melihat hal ini serta adanya potensi soft Robot sebagai alat medis,
tim riset ITB telah mengembangkan desain dari soft robot untuk aplikasi intubasi
endotrakeal yang terjangkau. Namun saat ini masih diperlukan model analisis elemen
hingga yang tervalidasi untuk meneliti fenomena dan karakteristik gerak dari soft robotic
manipulator secara detail demi meningkatkan performanya.
Pada tugas akhir ini, pemodelan analisis elemen hingga dari soft robotic
manipulator dilakukan pada software SIMULIA ABAQUS dan hasil simulasi berupa sudut
bending serta sudut orientasi bidang bending akan divalidasi dengan data eksperimen yang
sudah dilakukan. Penelitian juga mencakup metode pengolahan data hasil simulasi, serta
optimasi konvergensi dan beban komputasi simulasi.
Teknik pemodelan beserta metode pengolahan data simulasi dijelaskan pada bab
empat. Optimasi konvergensi simulasi yang dilakukan meliputi pengubahan jenis step, orde
elemen komponen, dan penambahan stabilisasi kontak. Lapisan tambahan pengikat lilitan
dan sudut orientasi benang mempengaruhi hasil simulasi secara signifikan, namun faktor
gravitasi dan jenis input tekanan diskrit diabaikan karena pengaruhnya kecil. Perbandingan
hasil simulasi dan eksperimen menunjukkan bahwa simulasi mampu menangkap perilaku
gerakan bending manipulator, namun pemberian offset input tekanan sebesar 0,02 MPa
dibutuhkan untuk menyesuaikan data sudut bending. Pada gerakan vektorisasi, data sudut
orientasi bidang bending menujukkan hasil yang serupa dengan eksperimen, walaupun pada
tekanan tinggi, solusi simulasi masih sulit untuk konvergen.