Demam adalah gejala yang umum terjadi pada anak-anak, ditandai dengan peningkatan suhu tubuh di atas kisaran normal (37 ± 0.5°C). Parasetamol sering digunakan sebagai terapi farmakologis untuk menangani kondisi ini. Namun, rasa pahit yang dimiliki parasetamol dapat menurunkan tingkat penerimaan, terutama pada anak-anak. Untuk mengatasinya, dikembangkan sediaan parasetamol dalam bentuk permen lunak bebas gula yang lebih aman dan menarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permen lunak bebas gula dengan optimasi basis dan pemanis, serta evaluasi formula akhir. Basis terbaik diperoleh dari kombinasi gelatin 19,50% dan pektin 1,00% yang menghasilkan tekstur lembut, kenyal, dan penampilan jernih. Formula pemanis optimal terdiri atas xylitol 20,00%, sukralosa 1,20%, dan stevia 0,32% yang efektif menutupi rasa pahit. Penambahan gliserin 5,00% meningkatkan kelarutan parasetamol serta memperbaiki tampilan sediaan. Formula akhir menunjukkan pH 4,55 ± 0,01; kadar air 21,72 ± 0,81%; bobot rata-rata 2,48 gram; dan kandungan parasetamol 121,13 ± 3,11 mg (100,94 ± 2,59% dari label). Uji tekstur menghasilkan kekerasan 64,80 ± 2,67 N; gumminess 56,48 ± 3,81 N; dan kekenyalan 19,17 ± 0,86 N. Uji sineresis lebih rendah pada suhu dingin (0,20 ± 0,17%) dibandingkan suhu ruang (0,55 ± 0,07%). Stabilitas selama 28 hari menunjukkan tidak ada perubahan fisik maupun mikrobiologis signifikan. Hasil ini menunjukkan bahwa permen lunak parasetamol bebas gula berpotensi menjadi alternatif sediaan yang lebih disukai anak-anak.
Perpustakaan Digital ITB