Perpustakaan Digital ITB

Blockchain adalah teknologi yang memungkinkan pencapaian konsensus terhadap suatu informasi di antara pihak-pihak yang tidak saling percaya dalam lingkungan yang terdistribusi. Blockchain bekerja dengan menggunakan kumpulan block yang saling terhubung secara kriptografi, sehingga membentuk rantai block yang dikenal sebagai blockchain. Salah satu tantangan utama dalam ekosistem blockchain adalah The Oracle Problem, dimana blockchain, secara desain merupakan sistem yang terisolasi dan tidak dapat mengakses data eksternal secara langsung. Oracle hadir sebagai solusi dengan menjembatani blockchain dan dunia luar, tetapi keberadaannya menimbulkan risiko baru, yaitu kemungkinan manipulasi data yang dapat mengancam keamanan ekosistem blockchain. Dalam tugas akhir ini, dilakukan analisis dan perancangan sistem oracle pada blockchain dengan tujuan membangun sistem oracle pada blockchain yang dapat memastikan keandalan (terpercaya dan autentik) data eksternal. Solusi yang diterapkan dalam tugas akhir ini adalah penggunaan decentralized oracle network untuk memastikan keandalan (terpecaya dan autentik) data eksternal dan memastikan setiap oracle pada network menuliskan data eksternal pada blockchain sebagai bentuk transparansi. Pendekatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan keandalan (terpercaya dan autentik) data eksternal dengan cara mengurangi risiko manipulasi, menghindari ketergantungan pada satu sumber data, dan memperkuat transparansi. Efektivitas tersebut tercermin dari hasil pengujian, di mana meskipun terdapat satu node yang memberikan data yang termanipulasi sebesar 8.500, hasil akhir pada aggregator smart contract tetap mampu menghasilkan keluaran akhir yang benar, yaitu 16.438.