digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - ALIF ADITYA
PUBLIC Open In Flipbook Irwan Sofiyan

Lapangan Alnaira merupakan Blok Jambi Merang yang terletak pada Cekungan Sumatera Selatan, Indonesia. Wilayah kerja Blok Jambi Merang ini dioperasikan oleh PHE Jambi Merang yang terdiri dari dua lapangan utama yaitu Sungai Kenawang dan Pulau Gading. Reservoir utama pada lapangan ini adalah batuan karbonat Formasi Baturaja yang memiliki produksi kumulatif 349.41 BCF dan 16.75 MBBLS hingga tahun 2021. Metode yang dilakukan meliputi analisis litofasies, analisis petrofisika, analisis fasies seismik, analisis seismik inversi, pemodelan fasies dan penyebaran porositas yang bertujuan untuk memahami proses diagenesa, lingkungan pengendapan dan mengetahui kaitannya dengan perkembangan porositas dari batuan karbonat Formasi Baturaja. Hasil penelitian ini diperoleh pembentukan Formasi Baturaja di Lapangan Alnaira dipengaruhi oleh faktor pengendapan, dan faktor diagenesis. Faktor pengendapan meliputi pembentukan fasies, lingkungan pengendapan, dan proses diagenesa. Berdasarkan hasil pengamatan sayatan petrografi, Formasi Baturaja dapat dikelompokkan menjadi lima litofasies yaitu Plangtonik Foraminifera Wackstone – Packstone, Coral Floatstone, Platy Coral Floatstone – Baffelstone, Coral Rudstone, dan Coral Framestone – Grainstone. Analisis lingkungan pengendapan dari fasies seismik dapat dikenali pola parallel, mounded, oblique prograding, dan geometri agradasi yang mempresentasikan carbonate platform dan carbonate buildups. Berdasarkan inversi seismik impedansi akustik menunjukan bahwa areal dengan nilai AI tinggi menunjukkan porositas yang rendah sedangkan pada areal yang memiliki nilai AI rendah menunjukkan porositas yang tinggi. Kombinasi dari semua data dan pengamatan dapat disimpulkan bahwa kontrol dalam kualitas reservoir pada reservoir karbonat Formasi Baturaja di area penelitian adalah kombinasi litofasies dan beberapa proses diagenesa yaitu; mikritisasi, pelarutan, rekristalisasi, rekahan yang berasosiasi dengan perkembangan stilolit, diinterpretasikan proses ini terjadi pada lingkungan marine, vadose atau phreatic freshwater dan burial.