digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Jonathan Martin Wibawa
PUBLIC Open In Flipbook Ridha Pratama Rusli

Minyak sawit mentah adalah sebuah komoditas yang dipakai secara luas di seluruh dunia, dan merupakan jenis minyak nabati yang paling banyak diproduksi dan diperjualbelikan. CPO mengandung banyak komponen di dalamnya, salah satunya adalah b (beta)-karoten. ?b (beta) karoten memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, baik sebagai sumber vitamin A maupun antioksidan. Namun, b (beta)-karoten ini mengalami degradasi pada proses pengilangan CPO akibat stabilitas termalnya yang rendah. Oleh karena itu, diperlukan metode ramah lingkungan untuk memisahkan b (beta)-karoten dari CPO sebelum proses pengilangan. Penelitian ini bertujuan untuk memisahkan b (beta)-karoten dari CPO melalui ekstraksi cair-cair dengan campuran pelarut hijau, yaitu etanol-isopropanol. Proses ekstraksi dilakukan pada variasi komposisi pelarut etanol:isopropanol (1:0, 3:1, 1:1, 1:3, 0:1) dan variasi rasio CPO dan pelarut pada umpan (3:7, 4:6, 5:5, 11:9, 6:4). Hasil menunjukkan bahwa variasi komposisi pelarut berpengaruh signifikan terhadap perolehan ekstraksi dengan kurva parabolik dan berpengaruh signifikan terhadap parameter pemisahan dengan penurunan kadar etanol dalam pelarut menurunkan nilai parameter pemisahan ekstraksi. Variasi rasio CPO dan pelarut pada umpan menunjukkan pengaruh signifikan terhadap perolehan ekstraksi dengan penurunan rasio CPO dan pelarut pada umpan meningkatkan perolehan ekstraksi, tetapi tidak berpengaruh signifikan terhadap parameter pemisahan. Titik optimal ekstraksi berada pada komposisi etanol-isopropanol 1:0 dan rasio CPO dan pelarut pada umpan 4:6.