ABSTRAK Dadang Trio Setiawan
Terbatas Sandy Nugraha
» ITB
Terbatas Sandy Nugraha
» ITB
Waduk Jatiluhur, salah satu destinasi wisata menarik di Purwakarta dengan luas genangan dan pemandangan yang indah baik dilihat dari sisi waduk maupun dari puncak gunung. Pemerintah daerah pun berencana mengajukan kawasan tersebut untuk masuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) atau juga disebut sebagai Spesial Economic Zone (SEZ). Fasilitas floating resort dengan total area 127.000 meter persegi sendiri terdiri dari 14 unit floating cabin dan 15 unit non-floating cabin dengan tambahan fasilitas pendukung dan rekreasi bertaraf internasional. Terdapat dua isu makro yang muncul dalam perancangan ini, bagaimana menghadirkan kawasan resort yang dapat merestorasi jiwa pengunjung yang hadir dan juga metoda membangun bangunan di atas air baik dari segi akses serta perakitan. Dari isu-isu tersebut disusun sebuah konsep dasar perancangan yakni floating architecture. Floating architecture sebagai respon terhadap kondisi tapak perancangan dengan sistem modular prefabrikasi yang tepat guna dan diharapkan dapat menjadi sarana Restoration Vacation bagi pengunjung dengan menghadirkan resort yang memiliki keunikan dalam metoda membangun di atas air. Penyusunan massa dibuat melalui bentuk-bentuk dasar segi empat dengan pertimbangan fleksibilitas dan kemudahan proses konstruksi dengan sistem prefabrikasi. Sebagai upaya dalam merespon kondisi pasang surut air danau, maka bangunan terapung memiliki sistem amphibi yang dapat mengapung dan juga menjadi bangunan panggung, serta pengolahan elemen lanskap yang dapat berfungsi sebagai pengalih perhatian Ketika kondisi air surut. Hasil perancangan floating resort ini diharapkan mampu berpotensi untuk menjadikan Waduk Jatiluhur sebagai salah satu lokasi wisata yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) hingga lima kali lipat.
Perpustakaan Digital ITB