2025 SK PP Jose Armando Marbun [19022098] - Abstract
PUBLIC Open In Flipbook Abdul Aziz Ariarasa
Penelitian ini mengevaluasi kelayakan finansial dari rencana ekspansi Trich Barberspace, sebuah barbershop berbasis teknologi yang beroperasi di Bandung, Indonesia, dengan menganalisis pembukaan cabang kedua. Beroperasi di industri perawatan pribadi Indonesia yang berkembang pesat, Trich mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) dalam model layanannya untuk memberikan rekomendasi gaya rambut yang dipersonalisasi, menyasar segmen pasar muda dan melek digital. Penelitian ini menggunakan kerangka kerja capital budgeting secara terstruktur, yang terdiri dari penyusunan proyeksi laporan keuangan, analisis Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period, Analisis Sensitivitas, dan Simulasi Monte Carlo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proyek ekspansi ini layak secara ekonomi: proyek menghasilkan NPV positif sebesar Rp381.889.250, IRR sebesar 44,5% yang jauh melebihi biaya modal (Cost of Capital) sebesar 13,87%, serta Payback Period selama tepat lima tahun. Analisis risiko menunjukkan adanya variabilitas hasil yang moderat, dengan probabilitas sebesar 6,03% untuk NPV negatif. Analisis sensitivitas mengidentifikasi tingkat okupansi dan skema komisi barber sebagai variabel yang paling berpengaruh terhadap kelayakan proyek. Simulasi Monte Carlo memperkuat prospek finansial proyek yang positif, sekaligus menekankan pentingnya pengendalian terhadap faktor risiko utama. Penelitian ini menyimpulkan bahwa rencana ekspansi Trich Barberspace layak secara finansial dan merekomendasikan agar perusahaan fokus menjaga tingkat okupansi yang optimal serta menyempurnakan struktur komisi untuk memaksimalkan nilai jangka panjang.
Perpustakaan Digital ITB