digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Umumnya tambang batu bara berada jauh dari jalan utama bahkan di tengah hutan. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan alat angkut yang dapat memindahkan batu bara dari loading station ke unloading station dengan biaya yang sekecil mungkin. Relkonveyor sebagai salah satu alat angkut material yang termasuk baru dapat mengurangi biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha tambang batu bara. Salah satu sub-sistem dari Rel-Konveyor yakni drive station berfungsi mendorong rangkaian gerbong yang diletakkan pada beberapa lokasi di sepanjang jalur relkonveyor. Dalam tugas sarjana ini, perancangan drive station dilakukan dengan memilih satu alternatif rancangan dari beberapa alternatif yang lain pada perancangan dasar, untuk dikembangkan berdasarkan design requirement and objectives mengenai kebutuhan traksi dengan daya nominal 74 kW dan pemilihan komponen yang mudah didapatkan di pasar. Hasil akhir dari perancangan drive station yakni solid modelling menggunakan perangkat lunak Autodesk Inventor 2015 dan analisis metode elemen hingga dengan perangkat lunak Ansys 16.0 serta material take off. Besar traksi yang dibutuhkan untuk mendapatkan kecepatan gerbong yang sesuai yakni sebesar 3,7 kN. Dimensi total dari drive station yang dirancang yaitu 2.150 mm x 956 mm x 1.350 mm dengan berat total 1.142 kg. Faktor keamanan dari struktur rangka utama dengan menggunakan metode elemen hingga yakni 1,23 dengan tegangan maksimum yang terjadi sebesar 198,61 MPa masih berada di bawah tegangan luluh material. Besar defleksi total yang terjadi yaitu sebesar 1,37 mm. Rancangan juga telah memenuhi aspek keterawatan, keterbuatan dan keterakitan.