digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR PUSTAKA Ucca Widyatna
Terbatas  Esha Mustika Dewi
» Gedung UPT Perpustakaan

Baterai ion natrium menjadi alternatif menjanjikan sebagai pengganti baterai ion litium karena ketersediaannya yang melimpah dan biaya rendah. Namun, tantangan utama terletak pada pencarian material anoda yang mampu mengakomodasi ion Na? berukuran besar secara efisien. Penelitian ini mengevaluasi potensi Metal–Organic Framework (MOF) berbasis 1,3,5-benzenetricarboxylic acid (BTC) sebagai anoda, dengan fokus pada pengaruh metal center terhadap morfologi MOF dan performa elektrokimia. Dua jenis MOF, Co-MOF dan Ni-MOF berhasil disintesis melalui metode solvotermal. Co-MOF membentuk struktur mikrosfer dengan luas permukaan spesifik lebih tinggi (127,98 m²/g), sedangkan Ni-MOF bermorfologi seperti bunga (microflower). Uji elektrokimia menunjukkan Co-MOF unggul dengan kapasitas reversibel 101,59 mAh g?¹ setelah 100 siklus, melampaui Ni-MOF dan anoda hard carbon konvensional (74,29 mAh g?¹). Kinerja ini didukung oleh hambatan transfer muatan dan energi aktivasi yang lebih rendah (1081 ? dan 27,428 kJ/mol), serta koefisien difusi ion Na? yang lebih tinggi. Hasil ini menegaskan bahwa pemilihan metal center merupakan faktor penting dalam perancangan anoda MOF untuk baterai ion natrium berkapasitas tinggi.