digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT Indo Tambangraya Megah Tbk. merupakan salah satu perusahaan tambang batu bara yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kode tiker “ITMG”. Valuasi sebuah proyek menggunakan suatu model finansial merupakan suatu hal penting yang perlu dilakukan untuk menilai apakah proyek layak dilaksanakan. Metode paling umum yang menjadi dasar valuasi sebuah proyek adalah metode Discounted Cash Flow (DCF). Meskipun demikian, metode DCF memiliki defisiensi dalam menangkap volatilitas proyek yang dapat memberikan baik keuntungan maupun kerugian tambahan. Analisis real options akan dilakukan sebagai pendekatan lain untuk menilai proyek ITMG. Dalam penelitian ini, proyek ITMG akan divaluasi menggunakan metode DCF, learning options Guthrie, dan pohon trinomial Haahtela. Modifikasi option to expand, option to abandon, dan suku bunga bebas risiko tak konstan yang dimodelkan oleh model CIR dilakukan untuk memperoleh kondisi aktual dalam penerapan real options sebagai perusahaan pengendali. Penerapan metode ini dapat menambah analisis proyek yang lebih mendalam sehingga dapat diperoleh keputusan terbaik yang harus diambil oleh pengendali perusahaan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa analisis real options menggunakan kedua metode dengan modifikasi option to abandon merupakan keputusan terbaik bagi pengendali perusahaan dalam melaksanakan proyek.