ABSTRAK_Hafiz Rifanda Yozarno
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan
Kanker merupakan penyebab utama kematian di seluruh dunia, dengan hampir 10 juta kematian pada tahun 2020. Menurut data Global Cancer Statistics (Globocan) yang dirilis oleh WHO pada tahun 2020, di Indonesia terdapat 396.914 kasus kanker baru dengan 234.511 kematian yang disebabkan oleh kanker. Angka yang tinggi ini menunjukkan perlunya perhatian serius terhadap pencegahan dan penanganan kanker di Indonesia.
Penelitian terdahulu mengindikasikan bahwa perawatan kanker di Indonesia masih berfokus pada aspek fisik dan cenderung melupakan kebutuhan lain dari pasien kanker. Padahal, penyakit kanker mengubah kehidupan pasien dan orang-orang yang mereka cintai, menyebabkan penderitaan fisik dan psikologis, serta memberikan dampak negatif pada pengalaman sosial dan spiritual mereka. Selain itu, kota Bandung dan Jawa Barat belum memiliki rumah sakit khusus kanker. Oleh karena itu, diperlukan sebuah fasilitas kesehatan kanker yang dapat memanusiakan pasien dan semua pihak yang terlibat dalam proses penyembuhan pasien.
Penerapan "Design Approaches that Humanize Cancer Care" diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyembuhan penyakit kanker pasien melalui penciptaan fasilitas kesehatan yang meningkatkan kesejahteraan, kenyamanan, dan mengurangi stres semua pihak yang terlibat. Prinsip ini menekankan kebutuhan akan fasilitas kesehatan yang memanusiakan para pihak yang terlibat karena diagnosis dan pengobatan kanker adalah pengalaman yang penuh tekanan dan dapat menyebabkan ketakutan, kecemasan, dan stres.
Pendekatan "Healing Environment" diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyembuhan pasien melalui pelayanan pengobatan yang holistik, tidak hanya berfokus pada pengobatan fisik tetapi juga mencakup kesejahteraan psikologis, mental, sosial, dan spiritual. Lingkungan memiliki pengaruh besar pada kesejahteraan pasien dan pendekatan ini dapat menciptakan suasana lingkungan penyembuhan yang dibutuhkan pasien.
Penerapan "Evidence-Based Design for Healthcare Facilities" diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan efisiensi staf medis yang kemudian dapat mendukung penyembuhan pasien. Pendekatan ini berfokus pada penciptaan lingkungan penyembuhan yang memperhatikan keselamatan semua pihak yang terlibat di dalamnya.
Perancangan bangunan ini memiliki tiga dasar utama: implementasi "Design Approaches that Humanize Cancer Care" untuk meningkatkan kesejahteraan dengan berfokus pada memanusiakan dan meningkatkan pengalaman fasilitas kanker bagi semua pengguna; implementasi "Healing Environment" untuk memberikan pelayanan pengobatan bagi penderita kanker secara holistik, tidak hanya berfokus pada pengobatan fisik tetapi juga mencakup kesejahteraan psikologis, mental, sosial, dan spiritual; serta implementasi "Evidence-Based Design for Healthcare Facilities" untuk mendukung penyembuhan pasien melalui pemenuhan unsur keselamatan bagi semua pihak.
Dengan demikian, rancangan rumah sakit khusus kanker kelas C di kota Bandung ini diharapkan dapat memberikan solusi yang komprehensif dan holistik dalam penanganan pasien kanker. Penerapan ketiga pendekatan tersebut akan menciptakan fasilitas kesehatan yang tidak hanya efektif dan efisien, tetapi juga memberikan pengalaman penyembuhan yang lebih manusiawi dan mendukung kesejahteraan semua pihak yang terlibat.
Perpustakaan Digital ITB