digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kinerja campuran Open Graded Friction Course (OGFC) menggunakan Asbuton murni yang dimodifikasi dengan polimer Elvaloy (PG-82). Fokus penelitian adalah menganalisis karakteristik aspal dan menilai ketahanan campuran terhadap kerusakan fungsional (raveling) serta kerusakan struktural (rutting dan fatigue). Pengujian dilakukan dengan standar ASTM D7064/D7064M-08 untuk menentukan kadar aspal optimum melalui uji VIM, Cantabro, dan draindown. Selanjutnya dilakukan uji Marshall, Marshall Immersion, Modulus Resilien, ITFT, dan Hamburg Wheel Tracking Device (HWTD). Hasil pengujian menunjukkan nilai G*/sin? meningkat dari 77,5°C menjadi 84,5°C, menandakan ketahanan terhadap deformasi yang lebih baik. Suhu pencampuran dan pemadatan menurun, sehingga meningkatkan workability. Campuran memenuhi syarat terhadap raveling dan memiliki stabilitas dinamis tinggi (37526 lintasan/mm), melampaui spesifikasi Bina Marga. Namun, nilai fatigue masih rendah dengan umur lelah 25.186 siklus pada 250 kPa dan 3.375 siklus pada 400 kPa. Hal ini menunjukkan campuran unggul dalam ketahanan deformasi tetapi belum sepenuhnya memenuhi kriteria perkerasan struktural. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan lebih lanjut campuran OGFC Asbuton - Elvaloy tidak hanya berfungsi sebagai lapis fungsional, tetapi juga memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi lapis perkerasan struktural yang kinerjanya dapat dibandingkan dengan spesifikasi Bina Marga (2018) pada perkerasan AC-WC dan SMA.