ABSTRAK_Audrey Priscilla
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Perpustakaan Prodi Arsitektur
» Gedung UPT Perpustakaan
Di tengah maraknya globalisasi, salah satu aspek yang terdampak yaitu aspek budaya, terutama budaya lokal dari masing-masing daerah. Generasi muda yang merupakan pewaris dari kebudayaan ini justru menjadi lebih tertarik terhadap budaya asing yang dianggap lebih keren dan lebih modern. Apabila tidak dilakukan upaya untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap budaya lokal, kelak budaya-budaya ini pun akan menghilang dan hanya menjadi sejarah. Salah satu upaya yang dapat dilakukan secara arsitektural yaitu dengan menyediakan fasilitas pembelajaran dan pelestarian kebudayaan seperti pusat kebudayaan. Proyek pusat kebudayaan ini terletak di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN dan dirancang dengan empat fungsi utama: fungsi seni dan budaya, fungsi edukasi, fungsi rekreasi, dan fungsi sosial. Pusat kebudayaan ini pun dilengkapi dengan sejumlah fasilitas seperti penyewaan pakaian tradisional, pameran digital yang interaktif, serta pemeran fisik untuk menyediakan pengalaman yang lebih imersif bagi para pengunjung. Melalui berbagai pengalaman dan aktivitas yang disediakan, diharapkan pengunjung dapat lebih memahami keberagaman budaya lokal di Indonesia sehingga budaya-budaya tersebut akan terpelihara. Tak hanya masyarakat dan wisatawan, pusat kebudayaan ini juga turut mewadahi komunitas-komunitas lokal untuk berkarya dan memperdagangkan hasil karya tersebut.
Perpustakaan Digital ITB