2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-COVER.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB1.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB2.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB3.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB4.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB5.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-BAB6.pdf
2007 TS PP VANTONNY SUJATMIKO 1-PUSTAKA.pdf
Abstrak :
Salah satu tantangan utama dalam dunia pendidikan adalah menciptakan sebuah lingkungan belajar yang baik dimana lingkungan tersebut dapat meningkatkan standar produktivitas. Dunia pendidikan memerlukan teknologi yang dapat menyediakan pendidikan yang pengadaannya cepat, metodenya lebih efektif, dan persiapannya lebih singkat dan interaktif. Teknologi E-learning menjawab semua tantangan tersebut. E-learning sendiri dapat mengacu pada semua kegiatan pelatihan yang menggunakan media elektronik atau teknologi informasi dengan melibatkan multimedia yang berbasis komputer (online). E-learning ini diharapkan dapat membantu pengguna dalam memahami suatu persoalan atau kajian.
Sistem operasi dalam sistem komputer merupakan penggerak, pengarah, dan pengatur kerja komputer. Untuk membantu menciptakan proses pembelajaran secara interaktif tentang sistem operasi maka dikembangkan suatu aplikasi e-learning tentang sistem operasi. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam memahami kajian tentang Sistem Operasi lebih banyak dan interaktif.
Dokumen Tugas Akhir ini membahas tentang proses analisis, perancangan serta implementasi suatu e-learning untuk pembelajaran interaktif sistem operasi. Pembelajaran interaktif sistem operasi terdiri atas materi tutorial, visualisasi, latihan, kuis. Kajian sistem operasi yang dibuat visualisasi yaitu penjadwalan CPU, pemindahan halaman, alokasi memori dan penjadwalan disk.
Pada Tugas Akhir ini dikembangkan sebuah aplikasi yang diberi nama E-learos (E-learning for operating sytem). E-Learos ini berbasis web dan dikembangkan menggunakan kakas Macromedia Dreamweaver dan Macromedia Flash dalam pembuatan visualisasi.
Pengujian dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan cara melakukan kasus uji pada kebutuhan fungsional dan nonfungsional. Pengujian nonfungsional dikembangkan dengan cara jajak pendapat atau kuisioner untuk mengetahui kemudahan pemakaian dan pengaruh apliksi ini.