digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini dimaksudkan untuk mencari suatu alternatip analisis Zn dalam jumlah renik. Penelitian masih bersifat pendahuluan dan belum merupakan pengembangan sehingga aspek kualitatipnya masih merupakan hal pokok. Pada penelitian ini dipakai zat warna Rhodamine-B yang diharapkan dapat dikomplekskan dengan logam yang dianalisis kemudian diukur dengan spektrofotometer visibel. Dipilihnya rhodamine atas pertimbangan zat ini mempunyai koefisien absorbsi tinggi sebagai salah satu syarat dapatnya analisis kolorimetris mempunyai kepekaan yang baik. Data menunjukkan bahwa Rhodamine-B, Zn dan Tiosianat dapat bereaksi membentuk kompleks (RB)2Zn(CNS)2 pada suasana asam dengan serapan (x maksimum) yang relatip sama dengan zat warna asalnya. Hal ini menunjukkan tetap diperlukannya perlakuan ekstraksi kompleks sebelum pengukuran. Tidak seperti kompleksnya, Rhodamine-B tidak larut dalam kebanyakan pelarut organik sehingga pemurnian kompleks dapat dilakukan dengan mudah dengan pelarut yang diseleksi.Untuk keperluan analisis kuantitatipnya, disarankan bekerja pada pH = 3(oC kamar) dengan konsentrasi pereaksi RB = 2,2 x 10-4 m, CNS = 0,18 M akan dicapai kesalahan analisis 2-10% dalam batas deteksi 1-6,5 ug Zn/3 mL.