digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan kondisi degradasi lingkungan dan kesadaran masyarakat akan perubahan iklim yang disebabkan oleh industri setelah Perjanjian Paris yang diselenggarakan pada tahun 2015. Salah satu industri yang memiliki dampak terhadap kerusakan lingkungan adalah industri penerbangan. Meningkatnya kesadaran akan dampak yang dihasilkan membuat industri penerbangan mulai berbenah untuk mengurangi emisi yang dihasilkan oleh industri untuk menurunkan tingkat degradasi lingkungan tersebut. Salah satu cara adalah dengan memiliki sumber daya manusia yang berfokus untuk mengurangi emisi dari aktivitas yang dihasilkan oleh perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka diperlukan peningkatan kompetensi para pekerja yang bekerja di industri penerbangan dengan salah satu caranya adalah mengikuti kursus yang berkaitan dengan keberlanjutan. Penelitian ini berfokus pada identifikasi topik kursus keberlanjutan yang relevan dengan kebutuhan para profesional yang bekerja di bidang bandar udara untuk meningkatkan kompetensi mereka dalam menghadapi isu lingkungan. Metodologi yang digunakan meliputi kajian literatur dan penggunaan Natural Language Processing (NLP) untuk menentukan topik kursus yang sesuai dengan kebutuhan profesional. Metode Natural Language Processing (NLP) yang digunakan merupakan Unsupervised Learning khususnya Latent Dirichlet Allocation (LDA). Latent Dirichlet Allocation (LDA) digunakan untuk mencari topik yang tersembunyi pada sekumpulan data laporan keberlanjutan yang dirilis oleh bandar udara yang terakreditasi Airport Carbon Accreditation (ACA). Hasil dari metode yang digunakan menunjukkan bahwa topik pelatihan profesional terkait green finance for sustainable airports sangat sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini dan belum dimiliki oleh penyedia kursus pada organisasi internasional di bidang aviasi terkemuka. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan penting bagi pengembangan program pelatihan yang dapat membantu industri penerbangan mencapai tujuan keberlanjutan.