digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Nova Heryandoko
PUBLIC Open In Flip Book Devi Septia Nurul

Borneo dan Sulawesi adalah dua pulau besar yang dipisahkan oleh Selat Makassar yang berada dalam tatanan tektonik yang kompleks. Pemahahaman struktur seismik di wilayah ini masih merupakan obyek yang menarik untuk diteliti karena ketersediaan data yang masih terbatas. Pada penelitian ini, telah dihasilkan model 3-D ???????? dan anisotropi radial dari analisis dispersi gelombang Rayleigh dan Love yang diekstraksi dari rekaman bising seismik. Selanjutnya dalam penelitian ini dilakukan juga kajian kedalaman Moho dan rasio ????????/???????? yang diinversi dari rekaman kejadian gempabumi teleseismik menggunakan metode fungsi penerima. Hasil model memberikan gambaran bahwa terdapat basement sedimen yang luas dan dalam pada kedalaman ~14 km di bawah Selat Makassar Utara didasari oleh lapisan Moho yang dangkal pada kedalaman ~22 km dan adanya lapisan Moho yang dalam (> 40 km) di bawah Sulawesi Tengah. Anisotropi negatif di bawah Selat Makassar Utara hingga ke Sulawesi kemungkinan disebabkan oleh pemekaran (rifting) selat Makassar Utara dan fitur ansotropi negatif ini kemungkinan berperan dalam pengangkatan (uplift) yang terjadi Sulawesi Tengah bagian barat.