Abstrak - Rayhan Aqsath
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Perkembangan di bidang material memberikan pengaruh yang signifikan dalam industri pengelasan. Tak hanya pada logam dasar yang sama atau sejenis, pengelasan juga telah banyak digunakan di berbagai industri untuk menyambung dua logam dasar yang berbeda atau dikenal sebagai Dissimilar Metal Welding (DMW). Pengelasan logam tak sejenis perlu dilakukan dengan maksud untuk efisiensi karena pada kondisi operasi tertentu suatu komponen, menyebabkan adanya perbedaan respon tiap logam saat menerima panas dari kondisi operasi sekitar akibat sifat logam yang berbeda, sehingga perlu kompromi pengaruh panas dari dua logam berbeda. Maka dari itu, optimalisasi parameter pengelasan DMW menjadi poin penting untuk menghasilkan sambungan yang berkualitas.
Pada penelitian ini dilakukan optimalisasi parameter pengelasan Dissimilar Metal Welding (DMW) antara Stainless Steel 316L & CP-Ti dengan variasi parameter arus pengelasan sebesar 185 A, 195 A, dan 205 A dan variasi penggunaan backing plate ataupun tanpa penggunaan backing plate. Pengelasan dilakukan dengan metode Tungsten Inert Gas (TIG). Karakterisasi yang dilakukan berupa uji dye penetrant, pengamatan makro dan struktur mikro, serta uji mekanik.
Hasil optimalisasi pengelasan menunjukkan penggunaan arus 205 A dan adanya penggunaan backing plate memberikan kualitas yang lebih baik saat dilakukan pengamatan makro, mikro dan minim defects dari hasil uji dye penetrant. Hasil uji tarik juga menunjukkan nilai tertinggi saat pengelasan dengan arus 205 A dan adanya penggunaan backing plate, yakni maximum force sebesar 1801.02 N dengan tensile stress at maximum force sebesar 30.02 MPa.