digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK_MUHAMMAD ZAIDAN
PUBLIC Lili Sawaludin Mulyadi

Emisi metana merupakan gas rumah kaca yang memiliki potensi pemanasan global 84 kali lipat dalam periode 20 tahun. Emisi metana dari sektor energi, khususnya kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi menjadi salah satu penyumbang emisi gas rumah kaca yang signifikan. Oleh karena itu, perlu dilakukannya pengurangan emisi metana terutama dalam waktu singkat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis emisi gas metana dari kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi di PT X dengan pendekatan OGMP 2.0 (Oil and Gas Methane Partnership 2.0), yang merupakan framework untuk mengukur dan melaporkan emisi gas metana dari industri minyak dan gas bumi. Analisis ini dilakukan untuk menentukan level OGMP 2.0 PT X berdasarkan kondisi eksisting perusahaan, konsentrasi emisi CH4 dari kegiatan eksplorasi dan produksi minyak dan gas bumi PT X, serta upaya peningkatan level OGMP 2.0 pada perusahaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini mencakup data aktivitas eksplorasi dan produksi PT X, dengan emisi yang diteliti adalah metana (CH4). Dari analisis yang dilakukan PT X telah mencapai level 4 dalam OGMP 2.0 karena telah melakukan pengukuran langsung sebagai dasar kuantifikasi emisi, kecuali sumber CO2 removal. PT X dapat melakukan upaya reduksi emisi metana seperti Leak Detection and Repair (LDAR) Survey, Vapor Recovery Unit (VRU), Zero Routine Flaring (ZRF) untuk mengurangi emisi metana yang dihasilkan