Di perusahaan Joint Venture PT Krakatau Semen Indonesia (KSI), jenjang karir
menjadi salah satu isu yang berdampak pada kondisi internal perusahaan yang
menyangkut indeks kepuasan karyawan dan pemenuhan kebutuhan organisasi.
Penelitian ini mengamati bagaimana manajemen dan karyawan memandang
pentingnya sistem manajemen karir di perusahaan. Perusahaan menetapkan bahwa
sistem penghargaan kepada karyawan melalui sistem penilaian merupakan salah
satu inisiatif strategis dan karyawan mengharapkan adanya kesempatan dalam
promosi karir. Mengacu pada hasil observasi, disarankan untuk memperbaiki
sistem manajemen karir di KSI melalui penerapan manajemen talenta terintegrasi
di area pengembangan dan retensi dengan menghubungkan seluruh hasil talent
assessment untuk membuka peluang karir bagi karyawan yang direkrut secara
mandiri oleh KSI pada level Kepala Biro dengan membuka tiga posisi Kepala Biro
yang akan diisi oleh karyawan yang direkrut secara mandiri oleh KSI, yaitu Kepala
Biro Sumber Daya Manusia dan Umum, Kepala Biro Keuangan dan Akuntansi, dan
Kepala Biro Operasi. Pemenuhan posisi dari penugasan dari perusahaan induk
hanya dapat dilakukan apabila tidak ada kandidat karyawan internal KSI yang
memenuhi kriteria yang dibutuhkan untuk posisi tersebut. Cara ini akan
berkontribusi untuk meningkatkan retensi karyawan di perusahaan.