Reksa Dana berbasis ESG (Environmental, Social, and Governance) di Indonesia
mengalamai pertumbuhan yang signifikan selama lima tahun terakhir, namun Total
Aset Kelolaan (AUM) tetap relatif rendah dibandingkan dengan dana
konvensional. Penelitian ini mengeksplorasi evolusi reksa dana berbasis ESG di
Indonesia, mengidentifikasi tren terkini, dan mengusulkan strategi yang dapat
meningkatkan dana kelolaa, dengan pendekatan riset berbasis metode campuran
yang menggabungkan analisis data market dengan wawasan kualitatif dari
dokumen publik dan laporan industri. Meskipun kesadaran dan minat terhadap
investasi ESG meningkat, beberapa hambatan menghalangi adopsi ESG secara
meluas. Hambatan tersebut termasuk pemahaman yang terbatas tentang prinsipprinsip ESG di kalangan investor, kerangka regulasi yang terbatas, serta promosi
dan informasi tentang ESG funds yang kurang memadai oleh pemangku
kepentingan. Generasi Milenial dan Gen Z menunjukkan kesadaran lingkungan
yang tinggi, dipengaruhi oleh pengalaman pribadi seperti polusi udara, yang
mengarah pada preferensi terhadap produk berkelanjutan. Namun, banyak
investor yang tidak menyadari adanya reksa dana berbasis ESG, diperparah
dengan kurangnya informasi terpusat. Dari perspektif manajer investasi, terdapat
tren peningkatan jumlah produk dan AUM reksa dana berbasis ESG, tetapi masih
ada kebingungan dalam mengintegrasikan faktor ESG ke dalam proses investasi
karena standar dan kerangka kerja yang berbeda-beda. Tren peningkatan investasi
berbasis ESG membutuhkan regulasi ketat dan panduan yang jelas untuk
menghindari pemasaran yang menyesatkan dan memastikan keberlanjutan yang
sesungguhnya. Faktor positif meliputi peningkatan kesadaran investor, inovasi
fintech, dan dukungan regulasi, sementara tantangan seperti rekam jejak terbatas,
greenwashing, kurangnya standardisasi, dan persaingan harus diatasi. Untuk
mengatasi tantangan ini, penelitian ini mengusulkan peningkatan pendidikan
investor, penguatan kebijakan regulasi, dan pemanfaatan inovasi fintech untuk
meningkatkan transparansi dan aksesibilitas informasi ESG.
Penelitian ini berkontribusi pada keuangan berkelanjutan dengan memberikan
analisis komprehensif tentang reksa dana berbasis ESG di Indonesia dan
menawarkan rekomendasi praktis untuk mendorong pertumbuhannya. Temuan ini
iii
sangat relevan bagi pembuat kebijakan, lembaga keuangan, dan investor yang
mempromosikan praktik investasi berkelanjutan di pasar negara berkembang