Penelitian ini meneliti dampak personalisasi Spotify terhadap pasar Indonesia dalam hal personalisasi algoritmik, kustomisasi UI, dan PMC. Analisis data dilakukan dengan mensurvei 285 pengguna Spotify di Indonesia, dan metode yang digunakan untuk analisis adalah SMART PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga fitur personalisasi meningkatkan kepuasan pengguna. Penelitian ini lebih menekankan pada prospek kustomisasi dalam meningkatkan tingkat interaksi dan kepuasan pengguna dalam konteks lingkungan daring. Spotify harus meningkatkan investasinya dalam fitur yang memberikan pengalaman personal karena fitur tersebut membantu menumbuhkan tingkat kepuasan yang tinggi di antara pengguna dengan melindungi privasi dan data pengguna. Penelitian saat ini juga mengakui keterbatasan yang mencakup penggunaan sampel kemudahan dan kemungkinan bias pelaporan terkait data. Pekerjaan di masa mendatang disarankan untuk menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dan meneliti dampak jangka panjang personalisasi terhadap loyalitas konsumen dan tingkat kepuasan mereka untuk memeriksa kekurangan dan manfaat personalisasi, dampaknya terhadap konsumen, dan implikasinya terhadap pengumpulan dan penggunaan data pengguna.