SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
SEKAR SEPTIANI
EMBARGO  2027-10-28 
EMBARGO  2027-10-28 
Salah satu jenis mikroalga yang banyak ditemukan adalah diatom. Diatom berpotensi hidup di perairan yang terpapar logam berat. Beberapa ion dari logam berat diketahui dapat menjadi nutrisi bagi kelangsungan hidup diatom, salah satunya adalah ion Fe(III). Potensi tersebut merupakan langkah strategis untuk mengurangi kandungan ion Fe(III) di perairan. Untuk itu, perlu dilakukan studi awal pada skala yang lebih kecil, khususnya pada media kultur diatom. Penelitian ini bertujuan menggali potensi diatom Cyclotella striata galur TBI untuk mengurangi kandungan ion Fe(III) dalam media kultur. Sumber ion Fe(III) yang digunakan dalam percobaan ini adalah FeEDTA dan FeCl3.6H2O. Studi ini diawali dengan kultivasi C. striata pada media F/2 dan media F/2 yang ditambahkan kontaminan ion Fe(III) sebesar 2,00 dan 4,00 mg/L yang bersumber dari FeEDTA dan FeCl3.6H2O. Lalu dilakukan analisis pertumbuhan C. striata setiap hari menggunakan mikroskop cahaya dan pengukuran OD676. Perubahan kadar ion Fe(III) dalam media ditentukan dengan menggunakan AAS. Selanjutnya, analisis fisik DO (Dissolve Oxygen) dan pengukuran pH dilakukan untuk melengkapi analisis pertumbuhan C. striata. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa C. striata yang ditumbuhkan dalam media F/2 yang mengandung kontaminan ion Fe(III) 2,00 mg/L dari FeCl3.6H2O tumbuh lebih banyak dibandingkan dengan C. striata dalam media F/2 tanpa kontaminan. Pada kedua kondisi tersebut, terdapat penurunan kadar ion Fe(III) dalam media pertumbuhan dan penurunan kadar ion Fe(III) terbesar yaitu 3,80 mg/L pada media yang mengandung kontaminan ion Fe(III). Analisis DO menunjukkan bahwa seiring dengan bertambahnya jumlah C. striata, nilai DO semakin menurun. Sebaliknya analisis pH menunjukkan bahwa seiring dengan meningkatnya jumlah C. striata, pH media semakin naik. Menariknya, pertumbuhan C. striata terhambat pada media yang mengandung 4,00 mg/L ion Fe(III) dari FeCl3.6H2O dan pada media dengan kandungan ion Fe(III) yang berasal dari FeEDTA. Studi ini menunjukan bahwa C. striata mampu mengurangi kadar ion Fe(III), namun kemampuan ini bergantung pada konsentrasi dan sumber ion Fe(III).