digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK_KUDAKWASHE NCUBE
PUBLIC Open In Flip Book Lili Sawaludin Mulyadi

Pembuangan limbah dari kilang minyak nabati terus menghadirkan tantangan lingkungan yang signifikan karena campuran kompleks senyawa organik dan berbagai bahan kimia berbahaya, meskipun lemak, minyak, dan lemak telah dihilangkan secara substansial dalam proses prapengolahan di lokasi. Metode pengolahan konvensional telah dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti konsumsi energi yang tinggi, biaya tinggi, dan produksi lumpur sehingga meningkatkan kebutuhan akan solusi yang inovatif dan berkelanjutan untuk mengatasi masalah ini. Teknologi sel bahan bakar mikroba (MFC) merupakan alternatif yang baru muncul dan menjanjikan untuk pengolahan limbah industri sambil memanfaatkan potensi mikroorganisme untuk mengubah bahan organik menjadi listrik sekaligus menghilangkan polutan. Dalam penelitian ini, MFC bilik ganda digunakan untuk menilai efisiensi penghilangan kinetik polutan organik dari limbah yang telah diolah sebelumnya dengan asumsi bahwa Lemak, minyak, dan Lemak dihilangkan secara efisien dalam tahap prapengolahan sehingga hanya menyisakan jumlah yang tidak signifikan. Efisiensi reaktor MFC dianalisis untuk pengolahan limbah melalui efisiensi penghilangan COD dan model kinetik serta pembangkitan daya melalui kerapatan arus, kerapatan daya, dan efisiensi Coulomb (CE). Reaktor dioperasikan selama 80 hari termasuk 44 hari penyemaian dan sisanya untuk operasi dalam variasi siklus batch 5000 mg/L, 8000 mg/L, dan 11000 mg/L. Efisiensi penghilangan COD anoda untuk setiap konsentrasi terukur yaitu 5000 mg/L, 8000 mg/L, dan 11000 mg/L masing-masing adalah 83%, 79%, dan 78%, sedangkan efisiensi penghilangan katoda masing-masing adalah 97%, 95%, dan 89%. Laju penghilangan kinetik orde pertama untuk variasi anoda 5000 mg/L, 8000 mg/L, dan 11000 mg/L masing-masing adalah 0,3024 hari -1, 0,2014 hari -1, dan 0,2884 hari -1, sedangkan pada katode masing-masing adalah 0,61 hari -1, 0,47 hari -1, dan 0,38 hari -1. Tegangan maksimum, kerapatan daya, kerapatan arus, dan efisiensi coulombik (CE) untuk 5000 mg/L adalah (0,413V, 64,5 mA/m², 26,65 mW/m², dan 0,53%), dan untuk 8000 mg/L (0,363V, 56,7 mA/m², 20,6 mW/m², dan 0,27%), sedangkan untuk 11000 mg/L adalah (0,336V, 52,5 mA/m², dan 17,64 mW/m², dan 0,15%). Analisis regresi linier berganda bertahap menekankan konduktivitas dan suhu sebagai nilai prediktor penting untuk variabel kinerja MFC atau lebih tepatnya faktor paling signifikan yang memengaruhi efisiensi kinetic penyisihan