ABSTRAK Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Angeli Fransiska Njo
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Uji tarik merupakan metode pengujian material yang umum digunakan untuk
menentukan sifat mekanik material seperti kekuatan tarik, modulus elastisitas, dan
keuletan. Hasil uji tarik sangat penting untuk desain dan analisis struktur. Uji tarik
juga sering dimanfaatkan dalam pendidikan sebagai modul pembelajaran praktis
untuk memahami hubungan antara gaya, regangan, dan tegangan secara langsung.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh variasi kecepatan tarikan
terhadap sifat elastisitas kertas HVS, dengan fokus pada kekuatan tarik, modulus
elastisitas, dan keuletan. Berdasarkan pengamatan pada modul eksperimen uji
tarik di Program Studi Fisika Institut Teknologi Bandung, dan mengacu pada studi
terdahulu yang menunjukkan bahwa kurva tegangan-regangan sensitif terhadap
laju regangan, penelitian ini menggunakan kertas HVS untuk efisiensi dan
kemudahan proses pengujian. Dalam eksperimen ini, dilakukan uji tarik dengan
kecepatan tarikan antara 10 mm/menit hingga 80 mm/menit. Eksperimen
dilakukan sebanyak 10 pengulangan dan hasil menunjukkan adanya variasi data
pengukuran untuk setiap variasi kecepatan tarikan yang berbeda. Hasil
menunjukkan bahwa kekuatan tarik meningkat seiring dengan kecepatan tarikan.
Regangan maksimum juga meningkat tetapi tidak signifikan. Modulus elastis
tidak menunjukkan peningkatan konsisten dengan kecepatan tarikan yang lebih
tinggi.