Perpustakaan Digital ITB

Air limbah tekstil diketahui sebagai polutan berbahaya yang bersifat toksik, karsinogenik, dan mutagenik. Pewarna Azo adalah pewarna yang paling banyak digunakan hingga 60-70% pewarna total. Biodegradasi zat warna azo efektif melalui proses anaerobik dan aerobik yang dilakukan secara berurutan. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kinerja pengolahan air limbah tekstil dengan pewarna azo Reactive Black 5 menggunakan kombinasi proses anaerobik dan aerobik, yaitu anaerobic membrane bioreactor (AnMBR) dan electroactive unplanted wetland (EUland). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efisiensi penyisihan warna, Pt Co, chemical oxygen demand (COD) dan biochemical oxygen demand (BOD) dari air limbah tekstil. Percobaan dilakukan menggunakan AnMBR dengan volum kerja 5L dan EUland dengan volum kerja 1 L. Media elektrokonduktif yang digunakan pada EUland merupakan karbon aktif. Percobaan dilakukan dengan variasi arah aliran pada EUland upflow (U-EUland) dan downflow (D-EUland). Setiap variasi percobaan dilakukan selama 60 hari di bawah kondisi operasi yang berkelanjutan yang dioperasikan secara kontinu dengan fluks awal pada AnMBR sebesar 14,54-14,91 LMH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyisihan warna, COD dan BOD dominan terjadi pada proses AnMBR. Kombinasi AnMBR dan D-EUland memberikan total efisiensi penyisihan warna, COD yang lebih tinggi dibandingkan AnMBR dan U-EUland. Efisiensi penyisihan warna, COD dan BOD pada U-EUland sebesar 81,07%, 76,21 ± 1,74% dan 97,95%, sedangkan pada D-EUland sebesar 83,82%, 89,22 ± 0,48% dan 97,32% secara berurutan. Penyisihan Pt Co pada U-EUland memberikan total efisiensi lebih tinggi sebesar 83,81%, dibandingkan D-EUland sebesar 71,99%. Genera utama yang ditemukan pada AnMBR dan EUland yaitu Clostrodium. Clostridium menunjukkan potensi untuk mereduksi ikatan azo dan beberapa spesies merupakan bakteri elektrogenik. Bakteri dari genus Clostridium yang menghasilkan dan mentransfer elektron ke media konduktor pada EUland yang ditemukan seperti Clostridium acetonicum, Clostridium acetobutylicum, Clostridium butyricum, Clostridium tyrobutyricum.