Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi wilayah untuk budidaya udang di Indonesia dengan fokus pada identifikasi provinsi optimal untuk meningkatkan efisiensi operasional dan keberlanjutan industri ini. Mengingat status Indonesia sebagai produsen akuakultur terbesar kedua di dunia, penelitian ini mengevaluasi berbagai provinsi berdasarkan kriteria utama seperti potensi lahan, persyaratan biosekuriti, produktivitas, akses ke layanan penting, dan keterlibatan pemangku kepentingan. Dengan menggunakan proses SMART Analitis, yang menggabungkan Teknik Penilaian Multi-Atribut Sederhana (SMART) dengan Proses Hierarki Analitik (AHP), penelitian ini secara sistematis menilai beberapa wilayah yang cocok di Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa Kalimantan Timur memiliki keunggulan signifikan dalam hal potensi yang tersedia dan kebijakan biosekuriti, sementara Sumatera Utara unggul dalam produktivitas dan akses ke layanan. Wawasan ini memberikan dasar strategis bagi Giantree, sebuah startup yang berfokus pada akuakultur berkelanjutan, untuk membuat keputusan yang tepat mengenai pemilihan lokasi, yang pada akhirnya berkontribusi pada pertumbuhan dan daya saing industri akuakultur Indonesia. Penelitian ini menekankan pentingnya mengintegrasikan kemajuan teknologi dan perencanaan strategis untuk mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dan memastikan keberlanjutan jangka panjang dalam operasi budidaya udang.