Perpustakaan Digital ITB

Travy adalah bisnis berbasis aplikasi yang bertujuan untuk berkontribusi dalam digitalisasi industri pariwisata Indonesia dengan menjadi aplikasi perencana perjalanan terpadu yang menawarkan rencana perjalanan yang dipersonalisasi kepada pelanggannya. Sebagai one stop travel app, aplikasi Travy menyediakan fitur layanan untuk mempersiapkan rencana perjalanan pelanggan berdasarkan preferensi yang meliputi budgeting, penentuan pilihan transportasi, daftar aktivitas, pemesanan akomodasi saat berlibur, tiket masuk tempat wisata, dan lain-lain. Dengan kondisi saat ini, Travy masih perlu mengembangkan aplikasinya lebih jauh dan juga menghadapi beberapa tantangan dalam mengembangkan model bisnisnya. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan studi kelayakan finansial terhadap rencana pengembangan bisnis Travy. Sumber data utama yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari aktivitas Travy di masa lalu, dilengkapi dengan asumsi yang diambil dari data perusahaan pesaing yang dapat diakses, serta analisis lebih lanjut terhadap situasi dan masalah Travy menggunakan analisis SWOT dan fishbone diagram. Penelitian ini juga mempelajari kelayakan finansial perusahaan dengan menggunakan Internal Rate of Return (IRR), Net Present Value (NPV), Payback Period, dan Scenario Analysis. Studi kelayakan Travy selama lima tahun menghasilkan proyeksi payback period dalam 4,47 tahun, NPV sebesar Rp63.971.690, IRR sebesar 10,47% lebih besar dari nilai Weighted Average Cost of Capital (WACC) sebesar 2,98%. Oleh karena itu, dengan hasil tersebut proyek bisnis Travy dapat disimpulkan layak untuk dijalankan.