Perpustakaan Digital ITB

Pada era revolusi industri 4.0 saat ini, ekonomi kreatif telah menjadi salah satu aspek fundamental dalam pengembangan ekonomi Indonesia dengan terus berinovasi, mencipta, dan berkolaborasi untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi. EksplorAksi, sebuah perusahaan start-up dari Bandung, turut berpartisipasi dalam hal ini dengan mengembangkan kegiatan inovatif yang bertujuan untuk mengeksplorasi dan menghasilkan ide-ide kreatif bernilai tinggi. Selama delapan bulan beroperasi, EksplorAksi mengalami ketidakstabilan pendapatan dari tahun 2022 hingga 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi terbaik untuk meningkatkan kinerja keuangan EksplorAksi. Penelitian ini menggunakan data perusahaan historis sebagai data primer, serta data sekunder melalui literatur, jurnal, dan buku. Penelitian ini juga melakukan analisis industri menggunakan analisis PESTEL dan Lima Kekuatan Porter, serta analisis perusahaan menggunakan analisis SWOT dan laporan keuangan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa beberapa faktor mempengaruhi pertumbuhan pendapatan EksplorAksi, termasuk kurangnya manajemen keuangan dan perencanaan keuangan perusahaan. Kinerja keuangan EksplorAksi dapat ditingkatkan dengan membuat rencana keuangan jangka pendek dan jangka panjang yang mencakup tiga skenario arus kas optimal, NPV, IRR, dan periode pengembalian modal selama lima tahun ke depan.