digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Abstrak - Stephanie Amorita U. S
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Urban farming dengan budidaya sayuran merupakan salah satu usaha yang dapat dilakukan dalam menanggulangi masalah keterbatasan lahan pertanian, meningkatkan konsumsi sayuran, serta meningkatkan kemandirian pangan masyarakat perkotaan. Urban farming dapat pula diintegrasikan dengan pengelolaan limbah organik rumah tangga dengan mengolahnya menjadi pupuk organik kasgot dengan bantuan larva black soldier fly. Tanaman bayam merupakan tanaman dengan daya adaptasi yang baik dalam berbagai lingkungan serta kaya akan berbagai vitamin dan serat sehingga sesuai untuk dibudidayakan dalam urban farming. Penelitian ini bertujuan menentukan n pengaruh komposisi media tanam tanah, arang sekam, dan pupuk kasgot terhadap pertumbuhan tanaman uji yaitu bayam (Amaranthus hybridus L.). Penelitian dilakukan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) monofaktor dengan empat perlakuan dan 6 ulangan. Parameter pertumbuhan yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, bobot basah, bobot kering, kadar air, dan shoot root ratio. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan metode analysis of variance (ANOVA) dengan tingkat kepercayaan 95% dan hasil yang berbeda signifikan diuji lanjut menggunakan metode uji beda nyata jujur (BNJ/Tukey) dengan taraf 5%. Dianalisis pula kelayakan awal penanaman bayam dengan pupuk kasgot pada skala komunal dan bisnis dengan perhitungan cost benefit analysis. Berdasarkan cost benefit analysis, budidaya bayam hijau dengan aplikasi pupuk kasgot memiliki cost benefit ratio 2,24 yang lebih kecil daripada skala bisnis sehingga layak dilakukan pada skala komunal. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pemberian kasgot menyebabkan perbedaan signifikan terhadap tinggi tanaman, luas daun, bobot kering, bobot basah, dan kadar air tanaman bayam hijau. Perlakuan P3, yaitu komposisi media tanam 56% tanah, 14% arang sekam dan 30% pupuk organik kasgot memberikan pengaruh signifikan dan positif dalam meningkatkan tinggi tanaman, luas daun, dan bobot basah tanaman. Akan tetapi, pemberian dosis pupuk organik kasgot yang berbeda tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap jumlah daun dan shoot root ratio tanaman bayam hijau.