digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Teknologi Green Pavement bertujuan untuk meningkatkan sustainability dan kinerja infrastruktur jalan sekaligus meminimalkan dampak lingkungan. Penelitian ini menyelidiki optimasi campuran AC-WC melalui pemanfaatan limbah Low Density Polyethylene (w-LDPE) dan Coal Fly Ash (CFA) sebagai filler. Fokus utamanya adalah mengoptimalkan campuran untuk meningkatkan kemampuan dalam menahan beban dan volume lalu lintas berat, kondisi iklim dan cuaca, dan kerentanan campuran terhadap kelembapan. Selain itu, penelitian ini juga mengeksplorasi peran Polymer Coated Aggregate (PCA) dalam meningkatkan kekuatan agregat. Metodologi yang digunakan meliputi pembuatan variasi campuran AC-WC dengan persentase w-LDPE 0%, 2%, 4%, dan 6% terhadap berat aspal, dan penggantian filler debu batu dengan CFA sebesar 100%. Adapun proses pencampuran w-LDPE ke dalam campuran dilakukan secara dry process. Evaluasi kinerja campuran dilakukan pada Marshall Test, Modulus Resilient, Tensile Strength Ratio, dan Fatigue. Selanjutnya, efek PCA pada kekuatan agregat dianalisis untuk menentukan kontribusi terhadap ketahanan dan kinerja campuran aspal secara keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan limbah w-LDPE pada campuran FA secara signifikan meningkatkan sifat mekanik dan daya tahan campuran. kehadiran w-LDPE pada campuran mampu meningkatkan karakteristik campuran FA seperti Modulus Resilient, Tensile Strength Ratio, dan Fatigue yang dihasilkan. Dengan setiap persentase w-LDPE yang ditambahkan secara berturut-turut meningkatkan hasil yang diperoleh jika dibandingkan campuran FA tanpa adanya w-LDPE.