digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

AbstrakAgnes Indah Permatasari [17020034]
Terbatas  Noor Pujiati.,S.Sos
» Gedung UPT Perpustakaan

“Lelayu” adalah sebuah seri lukis yang terdiri atas enam karya. Karya ini mencoba untuk melampaui stereotip mengenai keindahan. Dalam hal ini persepsi pada akhirnya dapat menciptakan sebuah stereotip untuk menilai sesuatu, terutama dalam konteks keindahan yang seringkali memiliki penilaian berlebih terhadap ketidaksempurnaan—yang menjadikannya dilabeli kejelekkan– dalam konteks kelayuan. Sehingga adanya stereotip atas keindahan tersebut menjadi pendorong saya dalam berkarya. Menggunakan metode karya seni lukis dengan pendekatan representatif simbolik sebagai pengaitan atas persepsi, dimana kedua hal itu pada akhirnya mengasumsikan bahwa persepsi memiliki kesan sensorik yang akan selalu langsung ditafsirkan. Bunga sebagai salah satu contoh kasus simbolik mengenai keindahan menjadi tolak ukur atau subject matters dalam karya ini. Kemudian pendekatan wujud simbolik bunga juga pada akhirnya merepresentasikan keindahan itu sendiri dengan melalui wujud bunga layu. Dalam prosesnya, bunga tersebut dikomposisikan sebagai subjek dalam bidang kanvas menjadi bentuk format portrait yang keluar dari kesan still life— menjadi sebuah penilaian atas persepsi stereotip yang akan terjadi antara apresiator dengan karya. Simbolik atas bunga layu yang hadir secara tunggal dalam lanskapnya menjadi sebuah persoalan untuk menyadari representasi keindahan tidak hanya hadir dalam kesempurnaan, namun dalam ketidaksempurnaan juga. Karena pada akhirnya bunga layu itu hadir sebagai berita penting akan kematian yang membuat prosesi menuju kelayuan/kematian adalah suatu keindahan.