Perpustakaan Digital ITB

Alergi merupakan permasalahan yang umum terjadi tanpa memandang usia dengan jumlah penderita yang semakin bertambah setiap tahunnya di seluruh dunia. Salah satu jenis alergi yang sering terjadi adalah alergi makanan. Terdapat banyak macam dampak yang dimunculkan dari reaksi alergi makanan, seperti ruam, bengkak, gangguan pencernaan, dan bahkan kematian. Dalam industri makanan yang terus berkembang, layanan pesan antar makanan hadir untuk menghemat waktu dan tenaga pembeli. Namun, ketidakterbatasan restoran dan menu yang ditawarkan menjadi bumerang apabila pembeli mengidap alergi terhadap suatu bahan makanan tertentu. Oleh karena itu, dengan menggunakan metode user centered design, penelitian akan berfokus kepada masalah yang dimiliki oleh pengguna dengan alergi makanan pada platform Grab. Penelitian menghasilkan desain interaksi berupa fitur profil alergi, menampilkan informasi alergen, filter ratings and reviews, kategori restoran nonalergen, dan pemberitahuan informasi alergi otomatis. Hasil pengujian menggunakan usability testing menunjukkan usability goals efektif untuk digunakan karena berhasil mencapai task completion rate 100%, efisien untuk digunakan dengan mendapatkan nilai SEQ 6,68 dari 7, memiliki learning curve yang rendah, dan nilai UEQ 2,65 dari 3 untuk subskala efficiency. Selain itu, desain interaksi juga telah mencapai user experience goals, yaitu helpful dengan nilai UEQ 2,5 dari 3 untuk subskala dependability dan nilai UEQ 2,23 dari 3 untuk subskala perspicuity dan satisfying dengan nilai UEQ 2,47 dari 3 untuk subskala attractiveness dan nilai UEQ 2,5 dari 3 untuk subskala stimulation. Secara keseluruhan, desain interaksi mendapatkan nilai SUS 84,5 dari 100 dan telah mencapai rata-rata SUS, yaitu 68.