digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Muhammad Alwi.pdf
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB1 MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB2 MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB3 MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB4 MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB5 MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA MUHAMMAD ALWI
Terbatas  Devi Septia Nurul
» Gedung UPT Perpustakaan

Gempa Lombok 2018 merupakan gempa dengan kekuatan mencapai Mw 7,0 yang berdampak signifikan bagi wilayah Lombok dan sekitarnya. Setelah gempa besar ini, serangkaian gempa susulan terjadi, yang meningkatkan risiko kerusakan lebih lanjut. Meski penelitian mengenai gempa Lombok 2018 sudah banyak dilakukan, namun penelitian terkait nilai Coulomb Failure Stress pada bidang afterslip gempa Lombok dan kaitannya dengan tingkat seismisitas di bidang tersebut masih belum dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai Coulomb Failure Stress pada bidang sesar pasca gempa Lombok 2018 dan menyelidiki hubungannya dengan kejadian gempa susulan. Korelasi antara Coulomb Failure Stress dan aftershock dilakukan untuk memahami hubungan antara keduanya. Pemodelan numerik dilakukan dengan menggunakan data bidang afterslip dan data sebaran aftershock yang dikumpulkan melalui beberapa penelitian sebelumnya. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa mayoritas dari gempa susulan pasca gempa Lombok 2018 tidak dipicu oleh bidang afterslip