Penelitian ini menguji efektivitas proses elektrokoagulasi menggunakan elektroda
aluminium untuk mengurangi kadar awal sulfat sebesar 2239 mg/l dalam air
tambang batubara. Dengan variabel intensitas arus (0,5, 1, dan 2 ampere) dan
waktu kontak (15, 30, dan 45 menit), efisiensi penyisihan tertinggi sebesar 50%
dicapai pada 2 ampere dan 45 menit, meningkatkan pH dari 3,25 menjadi 10,125.
Proses ini menunjukkan penurunan konduktivitas listrik dan Total Terlarut Padat
(TDS), menandakan pengurangan kandungan ionik dan padatan terlarut. Hasil
menegaskan bahwa peningkatan intensitas arus dan waktu kontak memperbaiki
efisiensi penyisihan sulfat melalui pembentukan koagulan Al(OH)3, menekankan
pentingnya optimalisasi parameter untuk pengolahan air tambang batubara yang efektif