ABSTRAK I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
DAFTAR PUSTAKA I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
LAMPIRAN I Gusti Nyoman Natha Nareswara
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan
Polikarbonat (PC) adalah salah satu jenis termoplastik yang secara umum memiliki sifat mekanik yang lebih baik dibandingkan jenis termoplastik lain. Di Indonesia, produk plastik paling banyak yang menggunakan PC salah satunya adalah wadah berupa galon air, yang setelah 2-3 tahun akan menjadi limbah. Di sisi lain, terdapat metode manufaktur produk yang saat ini sedang berkembang pesat karena keserbagunaannya, yaitu metode manufaktur aditif/ 3D printing . Salah satu tipe 3D printing yang paling populer adalah fused deposition modelling (FDM). Penelitian ini berfokus dalam mengelola limbah galon air PC untuk membentuk filamen 3D printing untuk digunakan dalam metode FDM. Pada penelitian ini, limbah PC galon air didaur ulang menjadi filamen 3D printing dengan diameter filamen 1,75±0,1 mm menggunakan mesin ekstrusi single-screw sederhana pada temp 210oC dengan kecepatan screw dan puller berturut-turut antara 17-19 rpm dan 11-14 rpm. Filamen PC yang telah dibentuk kemudian akan melalui proses 3D printing dan setelahnya dilakukan pengujian bersama filamen PC komersial melalui rangkaian pengujian fisik dan mekanik. Secara keseluruhan, filamen PC daur ulang memiliki kekuatan yang lebih tinggi hingga 106%, namun memiliki sifat yang lebih getas, serta proses pencetakan yang memerlukan pengaturan yang khusus seperti memerlukan adhesive khusus, parameter temperatur pencetakan yang lebih tinggi (280oC) dan waktu lebih lama untuk dicetak dibandingkan dengan filamen PC komersial.