digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PT. Privy Identitas Digital adalah sebuah perusahaan yang didirikan di Jakarta pada tahun 2016 yang mengkhususkan diri dalam menyediakan layanan Sertifikasi Elektronik Sertifikat Organisasi dan Organisasi Tanda Tangan Elektronik. Privy menawarkan layanan tanda tangan digital yang dapat dilaksanakan secara hukum, bersama dengan identitas digital yang andal, memfasilitasi koneksi langsung antara bisnis dan pelanggan. Tesis ini menyelidiki penyebaran sistem manajemen kinerja terpadu yang menekankan : Knowledge-Based Performance Management System (KBPMS) di PT. Privy Identitas Digital (Privy), sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam sertifikat elektronik bersertifikat dan tanda tangan digital. Eksponensial ekspansi layanan Privy telah menyoroti kebutuhan untuk menyesuaikan strategi bisnis dengan operasi frontline dengan menggunakan alat perencanaan dan pemantauan terintegrasi. Studi penelitian manajemen kinerja terintegrasi, yang mencakup tujuan keuangan, pelanggan, proses, dan perspektif karyawan, diperiksa secara rinci. Metode yang diusulkan menggunakan kerangka kerja manajemen kinerja yang kuat untuk mengatasi masalah perusahaan termasuk taktik pemasaran tradisional dan kurangnya Indikator kinerja kunci. (KPIs). KBPMS mengoptimalkan kinerja perusahaan, memenuhi tujuan bisnis, dan mempromosikan pengembangan berkelanjutan. Manfaat yang signifikan diharapkan akan timbul dari implementasi KBPMS, termasuk: peningkatan pengembangan bakat melalui pelatihan yang ditargetkan dan umpan balik yang berasal dari penilaian kinerja individu; peningkatan keterlibatan dan motivasi karyawan melalui umpan kembali yang transparan dan sasaran yang disesuaikan; peningkatan kelincahan organisasi dan respon terhadap perubahan pasar melalui wawasan kinerja yang didorong oleh data; dan alokasi sumber daya yang dioptimalkan dan pengurangan biaya melalui KBPMS. Dengan menampilkan keuntungan dari menggabungkan teknologi digital ke dalam manajemen kinerja, ini memfasilitasi adopsi pendekatan yang sebanding oleh organisasi lain, sehingga memaksimalkan kemampuan tenaga kerja mereka.