Perpustakaan Digital ITB

Desa Wisata Kolorai merupakan salah program pengembangan yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Pulau Morotai untuk menjawab penyelesaian kemiskinan di wilayah perdesaan. Sesudah dilakukannya program Desa Wisata Kolorai di Kabupaten Pulau Morotai yang diharapkan akan timbulnya banyak kunjungan wisatawan sehingga mempengaruhi perekonomian masyarakat Desa Kolorai. Tujuan pada penelitian adalah untuk melihat perubahan aset pada masyarakat Desa Kolorai dan melihat keberlanjutan penghidupan masyarakat Desa Kolorai dalam program desa wisata. Adapun metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kuantitaf dengan Analisa Livelihood Capital Index (LCI) dan metode kualitatif yang dilihat melalui kerangka penghidupan berkelanjutan (Sustainable Livelihood Aproach). Untuk teknik pengumpulan data penelitian ini meliputi data primer berupa kuesioner, wawancara dan observasi lapangan, serta teknik pengumpulan data sekunder berupa studi literatur dan dokumen dari lokasi studi. Penelitian menemukan bahwasanya program desa wisata di Desa Kolorai, dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Desa Wisata Kolorai belum berjalan dengan baik. sehingga berpengaruh langsng pada perubahan aset masyarakat Desa Wisata Kolorai. Yang memang secara keseluruhan mengalami peningkatan dari tahun 2013 ke tahun 2023, akan tetapi masyarakat desa kolorai berada pada level kurang berkelanjutan. Serta untuk saat ini pada pengembangan Desa Wisata Kolorai belum berdampak langsung pada kesejateraan masyarakat. Penghidupan masyarakat di Desa Wisata Kolorai masih kurang berkelanjutan, hal ini karena masyarakat belum mampu megatasi kerentanan dan memaksimal aset yang ada sehingga belum mampu mencapai tujuan berkelanjutan. dengan mencoba mengatasi perubahan-perubahan akibat dari adanya Desa Wisata, peningkatan pada strategi kelembagaan, kebijakan, dan proses serta peningkatan asset penghidupan. diharapkan mampu untuk meningkatkan penghidupan masyarakat di Desa Wisata Kolorai dimasa medatang.