digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Pertumbuhan pesat industri retail dan peningkatan konsumsi masyarakat memicu perhatian terhadap dampak jam kerja yang panjang, yang telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kesehatan seperti stroke dan penyakit jantung iskemik. Studi terbaru oleh WHO dan Organisasi Buruh Internasional menyoroti kenaikan signifikan dalam kasus kematian akibat beban kerja berlebih, menegaskan perlunya penyesuaian dalam manajemen waktu dan keseimbangan kerja-hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi praktik-praktik optimal dalam pengaturan kerja sektor retail untuk mendukung keseimbangan kerja-hidup karyawan, dengan fokus pada pengaruhnya terhadap kesejahteraan pribadi dan efektivitas kerja. Perusahaan yang dapat membina lingkungan di mana keluarga dan pekerjaan terintegrasi dapat memupuk hubungan kerja positif yang menghasilkan hasil yang saling menguntungkan. Direktur Operasional perusahaan Grutty Bandung, peneliti memperoleh data bahwa perusahaan melakukan lembur yang cukup banyak selama 1 tahun, lembur tersebut dilakukan karena untuk mengatasi tenggat waktu yang sangat ketat. Apabila pekerjaan mempunyai tenggat waktu yang mendesak, maka digunakan kerja lembur untuk memastikan pekerjaan selesai tepat waktu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Lembur, Manajemen Waktu, dan Kepuasan Kerja terhadap Keseimbangan Kerja-Hidup di PT. Idricipta Aditama Grutty Shoes, Tas & Fashion Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaif dengan metode penelitian yaitu analisis dekriptif dan verifikatif, analisis data dilakukan dengan analisis regresi berganda. Sumber penelitian ini menggunakan data primer dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Sampel penelitian ini sebanyak 144 karyawan di PT. Idricipta Aditama Grutty Shoes, Tas & Fashion Bandung dengan menggunakan teknik simple random sampling. Hasil penelitian deskriptif menunjukan bahwa menurut tanggapan responden Kerja Lembur, Manajemen Waktu, Kepuasan Kerja dan Keseimbangan Kerja PT. Idricipta Aditama Grutty Shoes, Bags & Fashion Bandung termasuk kategori cukup. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa adanya pengaruh signifikan antara Kerja Lembur, Manajemen Waktu, dan Kepuasan Kerja secara simultan terhadap Keseimbangan Kerja-Hidup, dimana variabel tersebut memberikan pengaruh sebesar 89,5% terhadap Keseimbangan Kerja-Hidup. Secara Pasial terdapat pengaruh negative dan signifikan antara Kerja Lembur terhadap Employees’ work life balance, terdapat pengaruh positif dan signifikan Time management terhadap Employees’ work life balance dan terdapat pengaruh positif dan signifikans Job satisfaction terhadap Employees’ work life balance.