E-commerce dan revolusi industri telah berdampak pada sistem pergudangan.
Sistem pergudangan terus berkembang menjadi pergudangan modern. Salah satu
fitur dari sistem pergudangan modern adalah forklift yang dapat beroperasi secara
mandiri atau otomatis. Forklift otonom memiliki cakupan yang luas. Penelitian ini
menyajikan kontrol stabilitas roll pada forklift otonom. Kontrol kestabilan roll
diperlukan untuk menghindari ketidakstabilan yang dapat menyebabkan terguling.
Pusat gravitasi merupakan salah satu faktor krusial dalam mengantisipasi terjadinya
rollover. Pusat gravitasi dapat dipengaruhi oleh berat beban dan kecepatan forklift
beroperasi. Model linier dinamis forklift dikembangkan di sini dengan
mempertimbangkan pusat gravitasi yang dihitung dan Lateral Transfer Ratio
(LTR) sebagai indikator rollover praktis. Linear Quadratic Regulator (LQR) dan
Model Predictive Control (MPC) kemudian digunakan untuk menjamin kestabilan
dinamis forklift sehingga mampu mengatur LTR menjadi nol saat kondisi tunak.
Hasil simulasi studi kasus menunjukkan bahwa LQR dan MPC dapat menghindari
rollover dengan respons yang relatif cepat ketika forklift memiliki beban berat dan
gerakan lambat.