digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Salah satu perusahaan yang telah melakukan eksploitasi Nikel di daerah Pomalaa Kabupaten Kolaka adalah PT. ANTAM Tbk, dengan luas areal 8.314 Ha dan terletak sekitar 30 Km sebelah selatan Ibu kota Kab. Kolaka. Produksi rata-rata pertahun dari tahun 1994 sampai dengan tahun 2006 adalah untuk bijih nikel saprolite (high grade) sebesar 1.025.120 wmt, dan untuk limonite (low grade) sebesar 2.480.979, dan ferronikel sebesar 9.355 ton. Dilihat dari segi kontribusi manfaatnya terhadap daerah kabupaten Kolaka maupun Propinsi Sulawesi Tenggara, penambangan nikel memberikan manfaat berupa pendapatan daerah, perluasan kesempatan kerja, peningkatan pendapatan masyarakat, dan pengembangan wilayah dan masyarakat. Tesis ini mengkaji manfaat pada masa sebelum Otonomi Daerah (Pra otda) dan manfaat pada masa Otonomi daerah. PDRB sebelum masa Otonomi Daerah (1994 sampai 2000), didapatkan sebesar Rp 7.136.137.940.000,00 untuk Kabupaten Kolaka, dan untuk Propinsi Sulawesi Tenggara sebesar Rp 22.528.352.500.000,00. PDRB sejak masa Otonomi Daerah (2001 sampai 2006) adalah sebesar Rp 22.391.309.930.000,00 untuk Kabupaten Kolaka, dan Propinsi Sulawesi Tenggara sebesar Rp 60.602.505.520.000,00. Kontribusi manfaat kegiatan penambangan PT ANTAM Pomalaa Terhadap daerah pada masa sebelum Otonomi Daerah (1994 sampai 2000), adalah sebesar Rp 212.753.311.810,00 untuk Kabupaten Kolaka, dan Propinsi Sulawesi Tenggara sebesar Rp 106.812.454.352,00. Sementara pada masa Otonomi Daerah (2001 sampai 2006), sebesar Rp 382.740.968.318,00 untuk Kabupaten Kolaka, dan penerimaan nilai manfaat untuk Propinsi Sulawesi Tenggara sebesar Rp 193.608.301.030,00. Besarnya manfaat kegiatan pertambangan PT ANTAM Pomalaa dapat juga dilihat dari nilai rata – rata location quotient (LQ) yaitu sebesar 6,61 tahun 1994 – 2000, dan 5,52 pada masa tahun 2001 – 2006.