Abstrak Ryan Saefulrohman 15719038
Terbatas  Asep Kusmana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Asep Kusmana
» Gedung UPT Perpustakaan
Pengelolaan air limbah domestik yang efisien dan berkelanjutan adalah tantangan
di banyak kota, termasuk Kota Cirebon. Penelitian ini membahas upaya redesain
Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPAL-D) Rinjani di Kota Cirebon
dengan fokus pada penerapan sistem lumpur aktif. Redesain ini bertujuan untuk
meningkatkan kinerja pengolahan air limbah serta memaksimalkan kapasitas air
limbah yang dapat diolah. Dalam pemilihan sistem, digunakan batasan-batasan
seperti efektivitas penyisihan, biaya konstruksi dan operasional, penerimaan
masyarakat dan kemudahan operasi. Berbagai komponen seperti penggunaan
teknologi canggih, perluasan kapasitas dan integrasi infrastruktur diperhitungkan.
Penilaian kelayakan ekonomi dilakukan untuk mengevaluasi investasi ini. Hasil
analisis NPV dan BCR dengan tarif retribusi ideal menunjukkan bahwa redesain
IPAL memiliki nilai yang negatif, mengindikasikan bahwa proyek ini tidak
menghasilkan pendapatan bersih. Namun, dampak negatif yang mungkin dirasakan
apabila proyek ini tidak dilakukan adalah penyakit diare. Akibat dari pengadaan
proyek ini adalah menghindari biaya berobat dan penurunan produktivitas akibat
diare. Dalam rangka menjaga berkelanjutan proyek, strategi sosialisasi dan kontrol
kualitas efluen juga perlu dilakukan secara berkala. Diharapkan bahwa proyek ini
akan memberikan manfaat jangka panjang bagi lingkungan, masyarakat, dan
pemerintah setempat.