digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Firman Alvansius Situmorang
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

COVER - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB I - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB II - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB III - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB IV - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB V - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB VI - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB VII - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB VIII - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Firman Alvansius Situmorang
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

LAMPIRAN - FIRMAN ALVANSIUS S..pdf
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Kawasan Pesisir Lemo-Lemo, Bulukumba, Sulawesi Selatan merupakan salah satu potensi wisata yang perlu dikembangkan. Potensi pariwisata tersebut dibuka untuk meningkatkan makna pariwisata menjadi kegiatan rekreasi terhadap hiruk-pikuk kota sehingga memicu terjadinya pergerakan urbanisasi. Proyek perancangan kawasan eco-resort memiliki fungsi utama akomodasi berupa unit penginapan. Kegiatan pariwisata tersebut menyebabkan perpindahan bangkitan dan tarikan pergerakan disekitar kawasan fasilitas yang berasal dari perkotaan. Perubahan pergerakan pengunjung yang terjadi diprakirakan dengan trip rate yang disediakan oleh fasilitas. Prakiraan pergerakan tersebut akan dianalisis dampaknya terhadap kinerja dan perilaku lalu lintas disekitar kawasan fasilitas. Perubahan pergerakan yang terjadi perlu dianalisis sehingga dampak beban lalu lintas yang terjadi dapat dipenuhi oleh sarana dan prasarana disekitar fasilitas. Sarana dan prasarana yang dimaksud adalah akses jalan menuju kawasan yaitu perkerasan jalan, serta sistem parkir yang tersedia pada fasilitas. Perencanaan perkerasan harus berdasarkan prakiraan beban lalu lintas, efisiensi, serta kondisi lingkungan. Sedangkan, sistem parkir dianalisis berdasarkan kebutuhan ruang parkir terhadap luas kawasan yang dilengkapi dengan desain sirkulasi, antrean, serta rambu-rambu parkir.