digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Misbahul Munir [23221105].pdf
PUBLIC Open In Flip Book Dessy Rondang Monaomi

Energi terbarukan telah menjadi sangat penting dalam menghasilkan listrik untuk transisi energi, karena polusi udara yang tinggi adalah masalah energi klasik. Energi transisi bergerak dari energi konvensional ke energi bersih, seperti fotovoltaik (PV). Di bidang fotovoltaik, inverter diperlukan untuk mengubah tegangan DC (arus searah) panel surya menjadi tegangan AC (arus bolak-balik) yang diperlukan untuk memasok beban. Dalam topologi inverter H-bridge konvensional, inverter memiliki beberapa kelemahan, seperti tegangan tidak sinusoidal tetapi sebaliknya adalah tegangan DC yang diaktifkan dan tegangan mode umum yang tinggi. Tegangan mode umum dapat menyebabkan kebocoran arus kapasitif yang signifikan, yang dapat menyebabkan operasi yang tidak diinginkan dalam aplikasi surya. Solusi umum untuk situasi ini adalah menambahkan filter besar ke input atau output inverter konvensional. Makalah ini mengusulkan inverter sumber tegangan sinusoidal yang melekat berdasarkan sel Cuk yang dimodifikasi, yang secara bersamaan menghasilkan tegangan output sinusoidal yang lebih rendah dan tegangan mode umum. Topologi yang diusulkan tidak memerlukan filter input atau output tambahan; Ekspresi analitis ditarik untuk mengkonfirmasi operasi. Hasil simulasi dilakukan untuk mengkonfirmasi analisis matematis. Laboratorium melakukan hasil pengujian untuk memverifikasi inverter yang diusulkan.