digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Industri painting dan blasting di Indonesia selalu diasosiasikan dengan industri laut. Namun lebih luas dari itu hampir seluruh benda yang berbahan dasar besi pasti akan bersinggungan dengan painting dan blasting. PT. XYZ adalah perusahaan yang bergerak pada industri ini dengan menyediakan jasa aplikasi painting dan blasting. Mengingat level perusahaan ini masih bisa dibilang perusahaan keluarga, ditambah pandemi COVID-19 yang melanda beberapa tahun kebelakang menurunkan pendapatan yang diperoleh oleh PT. XYZ. Selain itu perkembangan pendapatan PT. XYZ juga rendah dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan revenue yang didapat oleh PT. XYZ sehingga akan ditemukan solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan ini. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah kualitatif. Data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Pada penelitian ini dilakukan analisis lingkungan internal dan eksternal sehingga dapat diketahui kondisi industri dan bisnis perusahaan. Analisis lingkungan eksternal menggunakan Analisis PESTEL dan Analisis model 5 kekuatan porter untuk mengetahui faktorfaktor eksternal yang mungkin akan memengaruhi kondisi bisnis PT. XYZ. Analisis lingkungan internal menggunakan Business Model Canvas, Analisis VRIO, dan Value Chain Analysis untuk mengetahui kondisi internal perusahaan terkait model bisnis, nilai kompetitif, dan proses bisnis PT. XYZ. Kondisi bisnis perusahaan ditambah hasil wawancara kemudian digunakan untuk menganalisis faktor-faktor apa saja yang menyebabkan munculnya masalah tersebut melalui metode analisis Current Reality Tree. Berdasarkan analisis terdapat beberapa alternatif solusi untuk permasalahan yang dihadapi PT. XYZ. Rendahnya pendapatan yang dialami PT. XYZ adalah karena kurangnya aktivitas marketing untuk memasarkan dan mencari calon pembeli mereka. Setelah beberapa alternatif tersebut dianalisis dan dibandingkan menggunakan metode factor rating maka didapatlah dua solusi untuk dua permasalahan yang akan ditindak lanjuti. Kedua solusi yang diberikan adalah membuat website dan menggunakan jasa marketing lepas dengan sistem pembagian persentase dari nilai proyek sebagai fee untuk jasa tersebut.