ABSTRAK Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 1 Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 2 Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 3 Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 4 Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
BAB 5 Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
PUSTAKA Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
LAMPIRAN Jasmine Audy Larassati
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Terbatas Open In Flip Book Yoninur Almira
» Gedung UPT Perpustakaan
» ITB
Pentingnya pertumbuhan ekonomi dalam pembangunan ekonomi tidak dapat
diabaikan. Setiap negara menghadapi beragam aspek yang berhubungan dengan
pertumbuhan ekonomi, termasuk faktor-faktor ekonomi yang beraneka ragam,
termasuk isu-isu gender. Kesetaraan gender menjadi isu yang semakin relevan dalam
masyarakat saat ini, termasuk di Indonesia. Diskriminasi dan ketidaksetaraan gender
masih terjadi dan mengakibatkan perbedaan kontribusi antara laki-laki dan
perempuan dalam pembangunan yang dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi.
Diketahui berdasarkan data IPG di Provinsi Jawa Barat dari tahun 2018 hingga 2022,
terlihat bahwa IPG Jawa Barat berada di bawah IPG nasional, menunjukkan adanya
kesenjangan gender yang perlu ditangani. Maka penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh kesetaraan gender terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi
Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode analisis konten untuk
mengidentifikasi indikator dan variabel dengan sumber data berasal dari tinjauan
literatur dan penelitian terdahulu, analisis deskriptif kuantitatif untuk mengetahui
kondisi kesetaraan gender dan analisis kuadran untuk melihat hubungan antara
kesetaraan gender dan pertumbuhan ekonomi dengan sumber data berasal dari Badan
Pusat Statistik Jawa Barat, terakhir adalah analisis regresi data panel untuk
mengetahui pengaruh keseteraan gender terhadap pertumbuhan ekonomi dengan
sumber data berasal dari hasil analisis konten dan Badan Pusat Statistika Jawa Barat.
Dari analisis yang telah dilakukan diketahui bahwa indikator dan varibel
analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel Rasio Angka Harapan
Hidup (RAHH) untuk indikator kesehatan, variabel Rasio Rata-Rata Lama Sekolah
(RRLS) untuk indikator pendidikan, variabel Rasio Pengeluaran Perkapita untuk
indikator paritas daya beli dan variabel PDRB riil per kapita sebagai indikator dari
pertumbuhan ekonomi. Selanjutnya, diketahui kondisi kesetaraan gender di Provinsi
Jawa Barat berada pada tingkat kesetaraan gender rendah. Untuk hubungan antara
kesetaraan gender dengan pertumbuhan ekonomi di 27 kabupaten/kota di Provinsi
Jawa Barat diketahui sebagian besar kab/kota masuk pada kuadran III dan IV yang
berarti masih banyak kab/kota yang memiliki kesetaraan gender dan pertumbuhan
ekonomi dibawah rata-rata. Selanjutnya, untuk analisis pengaruh keseteraan gender
terhadap pertumbuhan ekonomi diketahui Rasio Rata-Rata Lama Sekolah (RRLS)
memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dengan hasil analisis,
sementara Rasio Pengeluaran Perkapita (RPPK) tidak menunjukkan pengaruh
signifikan. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pemerintah dan pemangku
kepentingan lainnya untuk merumuskan kebijakan yang lebih efektif dalam mencapai
kesetaraan gender dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di
Provinsi Jawa Barat.