digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Samuel Ezer Hot Asi
Terbatas  Irwan Sofiyan
» Gedung UPT Perpustakaan

Proses penambangan timah lepas pantai dilakukan salah satunya menggunakan Cutter Suction Dredger (CSD) atau di Indonesia lebih dikenal dengan istilah Kapal Isap Produksi (KIP). Penggalian yang sudah berlangsung selama puluhan tahun ini menyebabkan lapisan timah berada pada dasar laut yang lebih dalam sehingga dibutuhkan pemanjangan ladder agar dapat beroperasi hingga kedalaman 50 meter. KIP saat ini dapat beroperasi hingga kedalaman 39 meter. Untuk mencapai kedalaman hingga 50 meter, dibutuhkan modifikasi KIP dengan memperpanjang ladder. Modifikasi ladder KIP ini dimulai dengan mendefinisikan Design Requirements & Objectives (DR&O), dilanjutkan dengan perumusan beberapa alternatif solusi modifikasi, analisis kekuatan dan defleksi rancangan awal, perbandingan dengan rancangan awal, dan diakhiri dengan pemilihan rancangan yang paling memenuhi kriteria. Analisis kekuatan dan defleksi struktur ladder dilakukan menggunakan perangkat lunak ANSYS 2021 R1. Rancangan awal beserta alternatif solusi struktur ladder dianalisis terhadap empat kasus pembebanan, yaitu satu kasus perawatan (sudut 0?), dan tiga kasus penggalian (sudut 30? dengan overburden, sudut 30?, dan sudut 55?). Dari empat alternatif solusi, dipilih Alternatif Solusi 4 yang terdiri atas sebagian besar rancangan baru dan sebagian kecil struktur eksisting yang dipertahankan, dengan faktor keamanan sebesar 3,42 dan defleksi maksimum 105,7 mm, serta massa 51.001 kg. Defleksi maksimum tersebut telah memenuhi kriteria L/450, yaitu bernilai kurang dari 137,8 mm. Alternatif ini juga terpilih karena bobot yang ringan, namun paling memenuhi kriteria kekuatan dan defleksi yang telah ditentukan, sehingga dapat menekan ongkos fabrikasi.