Fosfat dan amonia berkontribusi terhadap eutrofikasi dan ledakan populasi alga
yang berbahaya dan mengancam ekosistem perairan. Penelitian ini menyelidiki
sorben berbasis alga yang dimodifikasi untuk menyisihkannya dari air akuakultur.
Sorben disiapkan dari biomassa alga dari kolam di Kabupaten Karawang yang
dimodifikasi dengan 0,1M HCl, 0,1M NaOH, dan A-FeCl3 (A-HCl, A-NaOH, AA-FeCl3). Analisis FTIR tidak menunjukkan perubahan gugus fungsi yang penting
untuk penyerapan fosfat, sementara SEM mengungkapkan peningkatan kekasaran
permukaan, yang meningkatkan efisiensi penyerapan. Kapasitas penyerapan sorben
mengikuti urutan A-FeCl3 > A-HCl > A-NaOH, dengan A-FeCl? mencapai
penyerapan fosfat maksimum sebesar 0,3763 mg/g. Model kinetik dan isotermal
menunjukkan bahwa adsorpsi fosfat pada A-FeCl3 terutama bersifat kemisorptif,
yang melibatkan interaksi ?-?, gugus yang mengandung oksigen, dan kompleksasi
Fe-O, dengan penghilangan optimal pada 3 g/L selama 5 jam pada pH 3. A-FeCl3
menunjukkan harapan sebagai solusi berkelanjutan untuk menghilangkan fosfat
dari perairan eutrofik.